Pada dasarnya, manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan
pelaksanaan dari perwujudan , pemberian harga, promosi dan distribusi
dari barang-barang dan jasa serta gagasan untuk menciptakan pertukaran
dengan kelompok sasaran yang memenuhi tujuan pelanggan dan organisasi.
Hal ini berarti dalam manajemen pemasaran tercakup serangkaian kegiatan
analisis, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan atas barang dan jasa
serta gagasan dengan tujuan utama kepuasan pihak=pihak yang terlibat.
Pada kenyataanya masyrakat pemasaran akan terlibat sepuluh (10) macam entitas yaitu :
1. Barang-barang (goods)
2. Jasa-jasa (services)
3. Pengalaman-pengalaman (experience)
4. Kegiatan-kegiatan (events)
5. Orang per orang (persons)
6. Tempat-tempat (places)
7. Harta kekayaan (properties)
8. Banyak organisasi (organizations)
9. Informasi (information)
10. Banyak ide (ideas).
Sementara itu pengertian pemasaran (marketing) saat ini bukan sekedar
menual dengan dimensi jangka pendek tetapi memasarkan dengan dimensi
jangka panjang.
Menurut Theodore levitt dari Universitas Harvard, mengambarkan
perbedaan pemikiran kontras antara konsep penjualan dan pemasaran yakni
:
Penualan berfokus pada kebutuhan penjual, pemasaran berfokus pada
kebutuhan pembeli. Penjualan member perhatian pada kebutuhan penjual
untuk mengubah produknya menjadi uang tunai, pemasaran mempunyai
gagasan untuk memuaskan kebutuhan pelanggan lewat sarana-sarana produk
dan keseluruhan kelompok barang yang dihubungkan dengan hal
menciptkana, menyerahkan dan akhirnya mengkomsumsinya.
SUMBER : MANAJEMEN PEMASARAN BANK, SENTOT IMAM WAHJONO, PENERBIT GRAHA ILMU
PENGERTIAN PEMASARAN
Posted by Unknown on 06.59